Nah, selama berpuasa, penting untuk menjaga asupan air putih agar terhindar dari permasalahan penyakit yang tidak diinginkan. Bulan puasa hanya datang satu kali dalam setahun, pastinya Ayah Bunda ingin menjalaninya dengan maksimal, bukan?
Kebutuhan Air Putih Manuasia
Tubuh manusia membutuhkan asupan cairan setidaknya 2,7 – 3,7 liter dalam sehari. Sebagian besar dari angka tersebut sebaiknya terdiri dari air putih. Selain menghindari dehidrasi, ternyata banyak sekali manfaat air putih bagi tubuh. Apa saja itu?
- Menjaga Kulit
Kulit yang kering dan cepat keriput adalah hasil dari kurangnya asupan air putih. Maka dari itu, Ayah Bunda perlu menjaga asupan air putih agar awet muda dan kulit tetap terhidrasi dengan baik. Ketika sudah rutin minum air putih dengan jumlah yang tepat, akan terasa kulit lebih lembap dan cerah.
- Menurunkan berat badan
Manfaat air putih lainnya adalah meningkatkan metabolisme tubuh. Hasilnya adalah tubuh lebih maksimal dalam mengolah nutrisi dan membuang lemak yang tidak diperlukan tubuh. Jadi, kalau Ayah Bunda sedang berencana diet, sebaiknya tambah asupan air putih agar ideal, ya!
- Meningkatkan konsentrasi
Menurut jurnal American College if Nutrition tahun 2012, dehidrasi ringan bisa mempengaruhi tingkat konsentrasi seseorang. Bayangkan kalau dehidrasi terjaid alam jangka waktu yang lama? Tentunya bisa mengganggu kegiatan sehari-hari.
Otak memerlukan asupan air putih dan oksigen yang terkandung di dalamnya untuk bisa bekerja dengan maksimal. Kalau seseorang merasa sulit konsentrasi atau mudah pusing dalam mengerjakan sesuatu, bisa jadi itu adalah tanda dehidrasi.
- Memperkuat sistem imum tubuh
Air putih berperan penting dalam pembentukan kelenjar getah bening, yaitu tempat tubuh melawan bakteri yang tidak bermanfaat bagi tubuh. Dengan air putih yang cukup, produksi kelenjar getah bening bisa terjaga dan sistem imun tubuh yang bertugas menghalau bakteri bisa bekerja dengan maksimal.
- Mencegah infeksi Kandung Kemih
Salah satu saluran pembuangan tubuh adalah melalui saluran kemih. Nah, kalau tidak diiringi dengan air putih yang cukup, kandungan asam dan pembuangan tubuh bisa menumpuk di ginjal dan kandung kemih. Dalam jangka panjang, hal ini bisa saja menyebabkan adanya batu ginjal atau infeksi.
- Menghindari masalah tubuh dengan air putih
Masih banyak manfaat air putih lainnya, terutama di bulan puasa ini. Karena tubuh tidak minum selama seharian, sebaiknya asupan air putih dimaksimalkan saat sahur, berbuka, dan malam hari sebelum tidur. Jadi, proses detoksifikasi alami yang terjadi selama puasa bisa menghasilkan tubuh yang lebih sehat dan kuat setelahnya.
Masalah yang cukup sering terjadi karena kurangnya air putih adalah infeksi saluran kemih atau ISK. Anak-anak dan dewasa bisa saja mengalami masalah ini. Pada anak-anak, kondisinya terkadang dikaitkan dengan kondisi fimosis, atau kulup yang menyempit di bagian ujung. Jika ditambah dengan asupan air putih yang kurang, masalahnya bisa menjadi lebih serius.
Kalau sudah begini, biasanya sunat menjadi salah satu solusi yang bisa diambil. Di sunat123.com, permasalahan ini bisa selesai dengan penanganan dokter ahli. Namun begitu, bukan berarti kondisi ISK akan berhenti terjadi. Asupan air putih dan kebersihan diri juga menjadi faktor terhindarnya anak-anak dari masalah ini.
Selama bulan puasa ini, yuk cek asupan air putih putra dan putri Ayah Bunda agar terhindar dari masalah-masalah di atas!