Supaya Proses Sunat Anak Berjalan Lancar, Perhatikan Hal Ini Featured

Artikel Kesehatan Thursday, 14 April 2022 07:40
Rate this item
(0 votes)
Sunat 123 - Supaya Proses Sunat Anak Sunat 123 - Supaya Proses Sunat Anak

Menjelaskan tentang sunat pada anak bisa jadi merupakan hal yang tidak mudah bagi orang tua. Terlebih lagi, anak terlebih dahulu telah membayangkan rasa sakit yang akan dialami selama proses itu. Orang tua harus pandai memberi pemahaman kepada anak supaya mau disunat tanpa merasa terpaksa atau takut.

Nah, agar proses sunat anak laki-laki dapat berjalan dengan lancar, ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan dan dipersiapkan, antara lain:

Segi Kesiapan Anak

Sebelum anak menjalani proses sunat, orang tua terlebih dahulu perlu memastikan kesiapan anak. Orang tua bisa menjelaskan manfaat sunat bagi kesehatan dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh anak. Kemudian, orang tua juga bisa menjelaskan secara singkat proses sunat untuk mengurangi ketakutan anak.

Selain siap dari segi psikologis atau mental, anak harus siap secara fisik. Sebelum menjalani sunat, anak harus dipastikan dalam kondisi sehat. Pemeriksaan perlu dilakukan, misalnya untuk mengetahui kondisi hemofilia atau perdarahan yang sulit berhenti. Selain itu, anak yang memiliki kondisi diabetes melitus juga perlu dipantau sebelum sunat.

Segi Kesiapan Orang Tua

Ayah Bunda, bukan hanya anak yang harus melakukan persiapan sebelum sunat. Orang tua juga perlu mempersiapkan diri sehingga dapat mendukung anak untuk menjalani proses tersebut dengan baik. Kesiapan ini mulai dari menyediakan waktu yang longgar agar dapat menemani anak, baik selama proses sunat maupun setelahnya. 

Perlu diketahui, ada perawatan khusus yang harus dilakukan pada anak usai sunat. Setelah proses sunat anak, orang tua harus rutin memantau kondisi anak. Tujuannya untuk mengetahui dengan segera jika terdapat masalah atau hal yang tidak normal. Orang tua perlu melengkapi diri dengan pengetahuan mengenai perawatan terbaik bagi anak setelah sunat.

Sediakan Fasilitas yang Nyaman

Agar proses sunat anak berjalan lancar, pastikan fasilitas yang dibutuhkan telah siap—mulai dari kendaraan yang akan digunakan ke tempat sunat hingga pakaian yang dikenakan. Pakaian tersebut harus nyaman dan longgar agar setelah sunat ia tidak mengalami rasa sakit karena terjadi gesekan.

Perhatikan Kebersihan Area Penis

Sebelum menjalani sunat, area penis anak harus dibersihkan terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko luka terkena bakteri yang bisa menyebabkan infeksi. Apabila penis sedang mengalami infeksi, berbau, atau luka, sunat sebaiknya ditunda terlebih dahulu hingga kondisi tersebut pulih dan membaik.

Intinya, sebisa mungkin bagian penis dan sekitarnya dalam kondisi bersih sehingga proses sunat berjalan dengan lancar. Akan lebih baik lagi jika anak dimandikan sebelum sunat sehingga lebih siap mengikuti proses ini.

Pilih Tempat Sunat Terbaik

Hal lain yang perlu dipersiapkan sebelum sunat anak adalah memilih tempat sunat terbaik. Beberapa faktor yang dapat menjadi bahan pertimbangan adalah kebersihan dan keahlian tenaga profesional yang akan menangani anak. Fasilitas yang ditawarkan atau jarak tempat sunat pun dapat menjadi alasan memilih tempat tersebut.

Ayah Bunda bisa memilih layanan Sunat 123 untuk tempat sunat anak laki-laki karena menawarkan berbagai kelebihan. Pusat sunat modern yang menyediakan berbagai metode sunat ini bisa ditemukan di sejumlah daerah, seperti Jakarta, Medan, Bekasi, Cibitung, dan sebagainya.

Persiapkan Reward 

Anak-anak pasti senang jika mendapat reward atau hadiah atas keberanian maupun kemampuan mereka melewati suatu peristiwa. Demikian pula ketika anak akan menjalani sunat, orang tua bisa menjanjikan reward untuk tujuan meningkatkan motivasi dan kemauan. Selain sebagai pendorong, reward merupakan tanda apresiasi yang baik dari orang tua.

Nah, inilah sejumlah hal yang perlu dilakukan agar proses sunat dapat berjalan dengan lancar. Jika dilakukan dengan senang, anak dapat menjalani proses tersebut tanpa masalah, bahkan bisa pulih tanpa butuh waktu lama. Jadi, sunat bukan lagi momen yang menakutkan, tetapi merupakan tahap yang perlu dijalani.

Artikel Kesehatan

Serba - Serbi