Apa Itu Silikon Cair dan Bagaimana Cara Kerja Penyuntikannya pada Penis?

Tahukah Anda bahwa silikon cair bukanlah bahan yang bisa dimasukkan ke dalam tubuh? Silikon cair merupakan bahan yang mengandung berbagai macam rantai kimia. Bahan ini bersifat mudah bergerak dan tidak dapat dikendalikan. Selain itu, silikon cair sebenarnya digunakan untuk kebutuhan industri dan mesin. Prosedur bedah plastik memang menggunakan silikon, tetapi termasuk bahan khusus praktik kedokteran.

Sayangnya, masih banyak klinik ilegal yang menawarkan suntik silikon cair untuk memperbesar bagian tubuh, seperti alat kelamin pria. Banyak pria yang tertarik dengan prosesnya yang cepat dan instan tanpa memperhatikan dampak praktik tersebut di kemudian hari.

Apakah Suntik Silikon Kelamin Aman?

Jawabannya, tentu saja tidak aman. Mengapa begitu? Itu karena silikon cair yang masuk ke dalam tubuh lama-kelamaan akan menggumpal. Kemudian, gumpalan tersebut akan turun karena tertarik oleh gravitasi bumi. Sebagian besar pasien yang menjalani prosedur suntik silikon cair mengalami perubahan bentuk tidak wajar pada penis. Tentu saja, ini sangat mengganggu penampilan, bahkan aktivitas sehari-hari.

Terlebih, suntik silikon cair pada penis sebenarnya tidak meningkatkan kepuasan ketika berhubungan seksual. Kebanyakan pria yang melakukan praktik ini hanya memperoleh kepuasan di bulan-bulan awal. Kemudian, efek samping mengerikan dari silikon cair akan muncul dan membuat mereka menyesal.

Beberapa efek samping dari suntik silikon, antara lain :

• Granuloma, merupakan peradangan pada jaringan tubuh yang rusak dan mengeras akibat suntik silikon.
• HIV dan hepatitis. Dapat terjadi apabila pasien melakukan suntik silikon di klinik abal-abal. Klinik seperti ini bisa saja memakai jarum suntikan yang tidak steril dan digunakan bergantian dengan pasien lain.
• Alergi dan memar. Pada lokasi suntikan, dapat muncul tanda-tanda berupa memar pada kulit. Selain itu, alergi dengan gejala bengkak, kulit memerah, gatal-gatal, dan muncul benjolan juga bisa terjadi pada lokasi tersebut.
• Emboli paru, yaitu kondisi penyumbatan akibat silikon cair yang masuk ke pembuluh darah paru-paru.
• Strok. Sesuai dengan sifatnya yang mudah berpindah-pindah tempat, silikon cair dapat menyebar ke bagian tubuh lain. Saat disuntikkan ke area tubuh dengan banyak pembuluh darah, silikon dapat menyumbat dan menghalangi aliran darah menuju otak. Hal inilah yang menyebabkan strok.
• Kematian. Apabila pasien memperoleh suntikan silikon cair dalam kadar besar, risiko kematian bisa saja tak terhindarkan.

Bagaimana? Sudah paham dengan bahaya yang ditimbulkan dari suntik silikon kelamin pria? Oleh karena itu, Anda tidak boleh mudah tergiur dengan iming-iming pembesaran penis secara instan. Sebaiknya, tetap bersyukur dengan apa yang telah dimiliki dan lakukan perawatan alami untuk menjaga organ intim Anda.

Jika ingin berkonsultasi seputar kesehatan alat kelamin pria, kunjungi langsung Sunat 123. Semoga informasi di atas bermanfaat dan menambah wawasan.