Oleh karena itu, ayah bunda disarankan untuk bisa memilih rumah sunat yang memiliki nuansa homey atau seperti rumah sendiri. Dengan suasana ini anak tidak akan rewel dan proses sunat bisa berjalan dengan aman dan lancar mulai dari awal hingga akhir. Berikut tips memilih rumah sunat bernuansa homey.

1. Melakukan Riset Tempat Sunat di Daerah Anda

Ayah bunda bisa melakukan riset kecil-kecilan terlebih dahulu terkait dengan tempat sunat yang ada di kotanya. Kalau berada di kawasan Jakarta, mungkin Sunat123 merupakan lokasi tepat untuk tempat riset. Tempat ini sangat homey dan nyaman untuk melakukan sunat sehingga anak-anak akan nyaman selama proses sunat dilakukan.

Oh ya, ayah bunda bisa bertanya juga pada teman atau saudara tempat anak mereka juga disunat. Kumpulkan semua informasi termasuk lokasi sunat atau ruangan yang digunakan. Dari data yang terkumpul inilah ayah bunda bisa menentukan di mana tempat yang sekiranya cocok. Dalam pencarian ini anak juga harus diajak berdiskusi.

2. Datang Langsung untuk Melihat Sendiri

Hanya mendengarkan cerita dan rekomendasi langsung dari rekan atau saudara terkadang tidak sesuai dengan apa yang dibayangkan. Apalagi kalau sunatnya dilakukan sudah beberapa bulan lalu. Pasti ada perubahan yang akan terjadi sehingga ayah bunda disarankan untuk melakukan riset secara langsung.

Datanglah ke beberapa rumah sunat yang ada di kota. Lihat tempatnya secara langsung. Mintalah izin pada pemilik tempat sunat untuk melakukan pengamatan. Dengan melihat langsung ayah bunda akan tahun situasi dari lokasi sehingga peluang terjadi kesalahan akan rendah. Anak juga kemungkinan besar akan merasa nyaman dan tidak takut.

3. Mempertimbangkan Layanan yang Diberikan

Pertimbangkan jenis layanan yang ada di rumah sunat. Biasanya jenis layanannya berbeda-beda. Kalau ayah bunda datang ke Sunat 123 jenis layanan yang ada di sana lengkap dan beragam. Ada sunat bayi, sunat anak, sunat dewasa, hingga sunat revisi kalau ada masalah pada jahitan atau lainnya dari sunat terdahulu.

Selanjutnya pertimbangkan juga metode sunat yang digunakan. Saat ini ada banyak metode sunat yang ada di luaran sana. Ada sunat manual, sunat laser, hingga sunat jenis klamp yang sudah mulai banyak digunakan sejak 15 tahun terakhir. Juga ada sunat stapler dan lem yang mutakhir.

4. Mengajak Anak untuk Datang dan Melihat Lokasi

Terkadang anak suka rewel kalau tidak tahu tempat sunatnya terlebih dahulu. Ayah bunda bisa mendatangi beberapa tempat sunat dengan mengajak anak. Selanjutnya biarkan anak memilih sendiri di mana lokasi sunat yang dipilihnya. Ayah bunda disarankan tidak memaksakan kehendak yang menyebabkan anak enggan sunat.

5. Mempertimbangkan Ulasan dari Mantan Pasien

Hal terakhir yang bisa dijadikan pertimbangan sebelum memilih rumah sunat adalah dengan mempertimbangkan ulasan dari orang lain. Terkadang hanya melihat secara langsung tidak akan membuat ayah bunda merasa yakin. Oleh karena itu cari tahu ulasan orang yang pernah ,membawa anaknya ke sana sehingga pemilihan rumah sunat bisa berjalan sempurna. Ayah Bunda bisa melihat contoh ulasan Sunat 123 di situs pencarian google dan fanpage facebook Sunat 123

Nah, demikianlah beberapa tips yang bisa ayah bunda lakukan untuk memilih rumah sunat dengan nuansa homey. Semoga ulasan di atas bisa ayah bunda gunakan sebagai rujukan sebelum menyunatkan anak laki-lakinya.