Metode cauter adalah nama asli sunat teknik ini karena memakai alat electric cauter dengan prinsip kerja menyerupai mesin solder. Namun, istilah sunat laser terdengar menjual dan terlanjur dikenal masyarakat, termasuk di kota Medan. Bagi Ayah Bunda yang sedang mencari referensi sunat laser Medan, mari simak ulasan singkat mengenai teknik khitan satu ini.
Serba-serbi Sunat Laser
Dr. Triwahyudi ZE, MARS, salah satu dokter andalan Klinik Sunat 123 menjelaskan soal salah kaprah penamaan sunat laser pada teknik sirkumsisi cauter. Alat ini berbentuk mirip lempengan besi tipis dan harus dipanaskan lebih dulu sebelum dipakai.
Setelah beberapa saat, dalam kondisi panas itulah ujung cauter tampak berwarna merah sehingga sekilas mirip laser. Ketika alat telah mengeluarkan sinar kemerahan, dokter memakai alat itu guna memotong kulit kulup pada kepala penis. Itulah mengapa orang mengenalnya sebagai sunat laser.
Teknik sunat dengan electric cauter ini dipandang sebagai pengembangan teknik sunat konvensional yang memiliki risiko perdarahan lebih tinggi dan masa pemulihan relatif lama. Ayah Bunda juga perlu tahu apa saja keunggulan sunat laser, seperti dipaparkan dalam poin-poin berikut.
Risiko perdarahan bisa ditekan seminimal mungkin
Mengingat sunat adalah tindakan bedah minor, maka peralatan yang dipakai pun harus steril. Pemakaian kedua alat tersebut juga berisiko lebih tinggi mengalami perdarahan dibandingkan memakai cauter.
Meskipun perdarahan saat khitan wajar, tetap bisa menimbulkan trauma pada pasien anak-anak. Maka, sunat laser bisa jadi solusi Ayah Bunda agar si kecil tidak takut sunat.
Waktu pengerjaan relatif cepat
Pada teknik konvensional, dokter membutuhkan waktu sampai 30 menit untuk menyelesaikan prosedur. Jika memakai teknik cauter, prosesnya bisa selesai dalam waktu 15-20 menit.
Durasi pembedahan yang pendek tentu membantu si kecil lebih rileks. Meskipun waktu tindakan khitan bergantung pada kesiapan mental dan kondisi fisik anak, memilih teknik yang tepat turut berpengaruh pada kondisi psikologis anak.
Masa pemulihan juga lebih cepat
Dibandingkan teknik khitan klasik, anak yang dikhitan dengan teknik cauter menjalani masa pemulihan lebih cepat, sekitar 2-3 hari saja. Namun, Ayah Bunda harus memastikan alat kelamin anak terjaga kebersihannya pasca tindakan sunat.
Patuhi anjuran dokter terkait perawatan bekas luka sunat guna menghindari paparan bakteri yang bisa menjadi penyebab infeksi. Pastikan anak beristirahat penuh dan tidak melakukan aktivitas berat supaya pemulihan berlangsung lancar.
Hasil akhir sunat laser lebih bagus
Penggunaan teknik cauter dalam prosedur khitan ternyata mampu menciptakan hasil lebih presisi dan rapi jika dibandingkan pemakaian pisau bedah biasa. Bisa dibilang dari segi estetika, hasil akhir sunat laser lebih bagus.
Bahkan, pada sebagian kasus, dokter tidak memberikan jahitan pada pasien. Tentu ini mendorong proses pemulihan lebih cepat juga. Faktor-faktor demikian tentu bisa membuat lega Ayah Bunda dalam mendorong si kecil agar berani disunat.
Sunat 123, Pusat Sunat Laser Medan
Satu hal perlu Ayah Bunda ingat, bagus atau tidak hasil sunat bergantung pula pada keahlian tenaga medis yang menangani tindakan bedah ini. Maka, percayakan urusan penting ini pada ahlinya, yaitu Klinik Sunat 123 Medan.
Tidak perlu mencari lagi, sekarang Sunat 123 hadir sebagai pusat sunat laser Medan terdepan. Berbekal fasilitas modern, teknologi terkini, serta dukungan dokter umum dan dokter bedah profesional, Ayah Bunda bisa tenang membawa si kecil khitan di klinik sunat terbaik. Anak pun dapat menjalani prosedur sunat dengan nyaman karena tahu berada di tangan yang tepat.
Yuk, kontak Sunat 123 melalui Whatsapp atau daftar online di Sunat123.com sekarang juga!