Suntik silikon kelamin menjadi salah satu opsi untuk pria yang mendambakan ukuran penis jumbo. Bagi beberapa pria, ukuran penis memang segalanya. Ukuran yang besar dipercaya dapat menambah kepuasan seksual pasangan sehingga membuat mereka merasa lebih bangga. Padahal, ukuran dan kepuasan seksual sebenarnya tidak terlalu berkorelasi.

Sebagian pria merasa kurang puas dengan ukuran alat kelaminnya. Mereka melakukan berbagai cara untuk memperbesar penis sehingga dapat sesuai keinginan. Salah satunya adalah dengan melakukan suntik silikon kelamin. Hasilnya memang instan dan penerapannya mudah.

Namun, apakah penyuntikan seperti ini aman untuk dilakukan? Sebaiknya, jangan tergiur dahulu dan simak pembahasan di bawah ini!

Sunat identik dengan anak laki-laki yang beragama Islam. Namun, tak sedikit pula laki-laki yang akhirnya melakukan khitan ketika usianya telah menginjak remaja dan bahkan dewasa. Alasannya pun seragam, seperti baru saja menjadi muslim (mualaf), budaya, atau murni karena alasan kesehatan.

WHO memang menyarankan praktik sunat dilakukan pada usia bayi. Tujuannya adalah karena proses pemulihan luka pada balita relatif lebih cepat dibandingkan ketika dewasa. Meski begitu, karena berbagai alasan tertentu, tidak semua orang punya kesempatan melakukan sunat saat bayi dan akhirnya memilih sunat dewasa.

Sunat laser merupakan salah satu metode sunat populer di masyarakat. Meski teknik konvensional masih digemari, banyak orang tua memilihkan teknik ini karena dianggap lebih modern, lebih minim sakit, dan pemulihan lebih cepat. Padahal, istilah sunat laser sebetulnya kurang tepat.

Di rumah saja menjadi salah satu kebijakan pemerintah dalam mencegah penyebaran COVID-19 meluas. Otomatis semua kegiatan Ayah Bunda sekeluarga berpusat di rumah. Si kecil pun turut tenggelam dalam kesibukan belajar online di rumah.

Mayoritas masyarakat Indonesia yang muslim memang terbiasa sunat ketika berusia anak-anak. Meski begitu, ada pula sebagian orang yang memutuskan untuk sunat dewasa. Alasannya beragam, mulai dari mereka yang berstatus mualaf hingga menyadari manfaat sunat bagi kesehatan.

Praktik sunat umumnya dilakukan sedini mungkin saat usia anak masih kecil. Namun, tidak sedikit pria dewasa yang belum disunat. Hal ini berakitan dengan psikologis bebarapa anak yang penakut sehingga sunat tertunda sampai dewasa dan yang paling banyak berkaitan dengan keyakinan atau agama yang tidak mewajibkan seseorang untuk disunat, sehingga sunat dilakukan karena alasan kesehatan atau penyakit tertentu.

Salah satu ketakutan terbesar dari anak-anak saat akan disunat adalah rasa sakitnya. Ada yang bilang sakitnya bisa bikin menangis. Lalu ada juga yang bilang kalau bisa pendarahan sampai darahnya habis. Akhirnya anak laki-laki jadi paranoid dan terus menundanya sampai dewasa.

Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah jenis virus yang menjadi penyebab AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome), penyakit yang kini menjadi mimpi buruk bagi sebagian besar orang. Data UNAIDS per 2017, terdapat sebanyak 36,9 juta penderita HIV/AIDS di seluruh dunia. Berbagai cara dilakukan untuk menurunkan angka penyebaran penderita HIV/AIDS, salah satunya adalah sunat dewasa.

Page 4 of 5

Artikel Kesehatan

Serba - Serbi